MAY
09

Budayakan Copas Yang Sehat


Sabtu, 03 Desember 2011
Labels:
Advertisement
Budayakan Copas Yang Sehat

Kegiatan copy paste (copas) sudah tidak asing lagi dalam dunia blogger. Kegiatan ini bisa memicu berbagai pro dan kontra. Mengapa? Mungkin pertanyaannya adalah, “siapa sih orangnya yang rela kalo artikel asli tulisannya dicopas begitu saja oleh oknum tertentu tanpa menerapkan kode etik dalam pengcopasan?”

Lalu apa sih kode etiknya? Tentunya semua sudah pada tau kan, bahwa siapa yang mengcopas harus rela mencantumkan backlink sumbernya. Untuk mengetahui sumber aslinya memang sangatlah sulit, terlebih kalo ternyata artikel yang kita copas itu juga adalah artikel hasil copasan lagi.

Baru-baru ini saya mendapati artikel asli tulisan saya dicopas begitu saja. Memang sih “dia” memasang link sumber dengan nama Penghuni 60 , tapi yang saya sesalkan, link tersebut ngaco, alias tidak mengarah ke sumber yang benar. Tentu saja hal itu bikin saya dongkol. Ini bukan untuk yang pertama kalinya. Sudah banyak artikel Penghuni 60 ini dicopas tanpa melakukan proses ijin terlebih dahulu. Ingatlah bahwa saya bisa melacak artikel mana dari blog saya yang sudah dicopas.

Kalo mau jujur, memang sebagian besar artikel di blog Penghuni 60 ini adalah juga hasil copy paste. Namun, setiap ada tulisan yang saya copas itu gak semuanya betul-betul saya copas, mungkin sebagian, atau intinya saja, kemudian saya kumpulkan lagi dari berbagai sumber lalu saya tambahkan dengan kata-kata saya sendiri. Dan yang paling penting, saya selalu mencantumkan sumbernya tepat di bawah postingan. Terkecuali jika sumber tersebut ternyata situsnya sudah terkena “Account Suspended” . Dari pada nantinya saya memasang broken link yang bisa mengacaukan SEO, lebih baik saya tidak menulis sumber tersebut.

Sebenarnya kegiatan copas ini bisa kita kunci hanya dengan menempatkan kode-kode Javascript tertentu di template kita. Berikut kodenya :






Please enable JavaScript in your browser preferences and then Reload this page!!!









Kode javascripts diatas akan memblokir fungsi klik kanan di browser kita, tapi tetap saja kita masih bisa mengakalinya dengan cara menekan tombol CRTL+C di keyboard kita setelah kita menyorot isi dari website yang akan kita copy.

Nah, itulah beberapa trik untuk mengunci blog agar tidak bisa dicopas. Semoga bagi kalian yang punya hobi mengcopas Budayakan Copas Yang Sehat, harap setidaknya menghargai hasil karya mereka dengan cukup mencantumkan link sumbernya. Apa susahnya sih mencantumkan link sumber?

Aku secara pribadi tidak mempermasalahkan masalah copy paste ini. Bagiku seorang blogger atau penulis handal pun pasti butuh referensi untuk tulisannya. Sedikit kata atau beberapa kalimat pasti juga pernah dicopas oleh mereka.

Namun bagi kalian yang tulisannya memang benar-benar 100 % asli, saya acungin jempol 10 deh untuk kalian, itupun jika saya punya jempol 10... hehe..

Pertanyaan terakhir, pernahkah kalian melakukan copy paste dalam hidup kalian?

Karena menurutku budaya copas bukan hanya terjadi dalam dunia blogger saja, melainkan dalam berbagai hal di kehidupan kita ini.

Oya, sekedar berbagi kebahagiaan, hari ini saya merasa senang sekali, karena blog saya selama 24 jam hari ini berada di halaman depan blog terkenal yaitu " Link Chronicle ". Sebuah blog luar yang memiliki banyak traffik. Wow!!

yuk kita intip halaman depan yang dipajang (klik gambar untuk memperbesar):



Thank you for "Link Chronicle". No words can I say besides "thank you". I love your blog!!


Signp60



Thanks
Penghuni 60
Penghuni 60

Artikel Menarik Lainnya:




FOLLOW and JOIN to Get Update!

Advertisement

Labels:
0
COMMENTS
Build a Mobile Site
View Site in Mobile | Classic
Share by: